SELAMAT DATANG DI BLOG GW
HOME | ABOUT | CONTACT | TIPS

Monday 8 October 2012

TEORI ORGANISASI


 https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgd50K2fByAIqNDK9DSqDj7xJaToSoSR7tCZupZPa0kMe-DC4Kxl8CnETZWSPBeOMhmfeLSMzKcw05THNFvc1-Td9Vam-ViwLyQsWWqbDrHqt1Ulk86BzZ-JwRaA3gE_J_W6heO7tgasVg/s1600/organisasi.jpg
TEORI ORGANISASI adalah teori yang mempelajari kinerja dalam sebuah organisasi, Salah satu kajian teori organisasi, diantaranya membahas tentang bagaimana sebuah organisasi menjalankan fungsi dan mengaktualisasikan visi dan misi organisasi tersebut. Selain itu, dipelajari bagaimana sebuah organisasi mempengaruhi dan dipengaruhi oleh orang didalamnya maupun lingkungan kerja organisasi tersebut.
Menurut Lubis dah Husein (1987) bahwa teori organisasi itu adalah sekumpulan ilmu pengetahuan yang membecarakan mekanisme kerjasama dua orang atau lebih secara sistematis untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Teori organisasi merupakan sebuah teori untuk mempelajari kerjasama pada setiap individu.
Dalam pembahasan mengenai teori organisasi, mencakup masalah teori-teori organisasi yang pernah ada dan berlaku beserta sejarah dan perkembangannya hingga sekarang. Yaitu meliputi teori organisasi klasik, teori organisasi neoklasik dan teori organisasi modern.

TEORI ORGANISASI KLASIK
Teori klasik (classical theory) kadang-kadang disebut juga teori tradisional, yang berisi konsep-konsep tentang organisasi mulai dari tahun seribu delapan ratusan(abad 19) yang mendefinisikan organisasi sebagai struktur hubungan, kekuasaan-kekuasaan, tujuan-tujuan, peranan-peranan, kegiatan-kegiatan, komunikasi dan faktor-faktor lain yang terjadi bila orang-orang bekerja sama.
Dalam teori ini, organisasi secara umum digambarkan oleh para teoritisi klasik sebagai sangat tersentralisasi dan tugas-tugasnya terspesialisasi, serta memberikan petunjuk mekanistik structural yang kaku tidak mengandung kreativitas. Teori ini juga berkembang dalam tiga aliran yang dibangun atas dasar anggapan-anggapan yang sama dan mempunyai efek yang sama, yaitu :
a.  Teori birokrasi
     dikemukakan oleh Max Weber dalam bukunya “The Protestant Ethic and Spirit of Capitalism.
b.  Teori administrasi
     dikembangkan atas dasar sumbangan Henry Fayol  dan Lyndall Urwick dari Eropa serta Mooney dan Reiley dari Amerika.
c.  Manajemen ilmiah
     dikembangkan mulai tahun 1900 oleh Frederick Winslow Taylor.

TEORI ORGANISASI NEOKLASIK
Teori neoklasik secara sederhana dikenal sebagai teori/aliran hubungan manusiawi (The human relation movement). Teori neoklasik dikembangkan atas dasar teori klasik. Anggapan dasar teori ini adalah menekankan pentingnya aspek psikologis dan social karyawan sebagai individu maupun sebagai bagian kelompok kerjanya, atas dasar anggapan ini maka teori neoklasik mendefinisikan “suatu organisasi” sebagai sekelompok orang dengan tujuan bersama. Perkembangan teori neoklasik dimulai dengan inspirasi percobaan-percobaan yang dilakukan di Howthorne dan dari tulisan Huga Munsterberg.
Dalam hal pembagian kerja, teori neklasik telah mengemukaan perlunya hal-hal sebagai berikut:
a.  Partiipasi, yaitu melibatkan setiap orang dalam proses pengambilan keputusan.
b.  Perluasan kerja (job enlargement) sebagai kebalikan dari pola spesialisasi.
c. Manajemen bottom-up yang akan memberikan kesempatan kepada para yunior untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan manajemen puncak.

TEORI ORGANISASI MODERN
Teori modern ditandai  dengan  ahirnya  gerakan contingency yang
dipelopori Herbert Simon, yang  menyatakan  bahwa teori organisasi  perlu melebihi prinsip-prinsip yang dangkal dan terlalu disederhanakan  bagi suatu kajian mengenai kondisi yang dibawahnya dapat diterapkan  prinsip yang saling bersaing. Kemudian Katz dan  Robert Kahn dalam  bukunya “the social psychology of organization” mengenalkan perspektif  organisasi sebagai  suatu sistem terbuka. Buku tersebut mendeskripsikan  keunggulan-keunggulan  perspektif sistem terbuka untuk menelaah hubungan yang penting dari sebuah organisasi dengan  lingkungannya,  dan perlunya organisasi menyesuaikan diri terhadap lingkungan yang berubah jika organisasi ingin tetap bertahan
Teori modern yang kadang – kadang disebut juga sebagai analisa system pada organisasi merupakan aliran besar ketiga dalam teori organisasi dan manajemen. Teori modern melihat bahwa semua unsur organisasi sebagai satu kesatuan an saling ketergantungan, yang di dalamnya mengemukakan bahwa organisasi bukanlah suatu system tertutup yang berkaitan dengan lingkungan yang stabil, akan tetapi organisasi merupakan system terbuka.

Sumber :
http://file.upi.edu/Direktori/.../HAND_OUT_TEORI_ORGANISASI.pdf
http://www.anneahira.com/teori-organisasi.htm

6 comments:

  1. Informasi Kontes SEO untuk para blogger gan.. Ada 4 kontes SEO yang bisa diikuti, tanpa dipungut biaya sama sekali (gratis) dan tidak ada batasan untuk peserta (umur, status, maupun pekerjaan).

    *Kontes seo Rgo Poker www.kontes-seo-rgopoker.net / www.kontes-seo-rgopoker.com. Total hadiah 32.jt
    12 januari 2014 - 12 maret 2014

    *Kontes seo Afa Togel www.kontes-seo-afatogel.com/ Total hadiah 25.jt
    18 januari 2014 - 18 maret 2014

    *Kontes seo Batik Poker www.kontes-seo-batikpoker.com/ Total hadiah 32.jt
    22 januari 2014 - 22 maret 2014

    *Kontes seo Eyang Togel www.kontes-seo-eyangtogel.com/ Total hadiah 25.jt
    26 januari 2014 - 26 maret 2014

    info lebih lengkap masuk aja ke situsnya

    ReplyDelete
  2. Makasi min. lengkap banget teori organiasasinya. ane jadiin makalah tugas kuliah ane. jempol dua buat admin

    ReplyDelete
  3. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  4. Halo, saya juga menulis mengenai teori organisasi, bisa dicek di www.svaradiva.id/rangkuman-dan-review-why-study-organization-theory/ semoga bermanfaat

    ReplyDelete
  5. teori yang yang membangun teori organisasi klasik adalah teori birokrasi yang dikembangkan oleh max Weber (1847) yang menekankan pada pentingnya bentuk struktur hierarki yang efektif bagi organisasi (Muhammad 2009). (Muhammad 2009) menjelaskan bahwa anggapan dasar teori organisasi judi

    ReplyDelete